Jumat, 02 Maret 2018

Rohingya

aku tak pernah kenal kalian
baik pribadi maupun kumpulan
aku tidak tahu apa apa tentang kalian
kecuali dari berita berita yang bertebaran
tetapi kita diikat satu rasa kemanusiaan
maka rasaku terusik
batinku bergejolak
dan darahku mendidih
menyaksikan penindasan
dan pembantaian atas kalian

Oooh, Rohingya....
kalian menjadi bukti, menjadi saksi,
sekaligus menjadi kelinci
bahwa buasnya binatang
bukanlah apa apa dibandingkan
bengisnya manusia

Oooh Rohingya,
kalian menjadi bukti
bahwa sisi kemanusiaan dunia banyak yang terkunci
mereka sibuk dengan perut sendiri
mereka ribut dengan pikiran sendiri
mereka hanyut dengan keriuhan sendiri
bagaimana mungkin bisa perduli?

Oooh Rohingya,
karena kalian kami semakin tahu
dengki telah mewabah di negri ini
kemanusiaan adalah alat untuk transaksi
dan empati maupun simpati
hanya berakhir di kursi kursi
sementara kalian menggelepar
serupa ikan dilempar ke jalanan

dan aku, duhai Rohingya,
dan aku
aku pun tak memiliki daya apalagi kuasa
kecuali berteriak melalui sajak
yang segera lenyap dibekap senyap
tanpa jejak
aihh...


Jogja, 05 September 2017

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HUJAN PAGI

 hujan pagi di musim kemarau dan bulir padi usai dituai aroma tanah basah dan kelepak burung sesayup daun yang kuyup menggurat rautmu di pel...