Senin, 10 Februari 2020

Nyanyian Kabut

tebarkan sungging senyum pagi
tiap tiap nadi akan bernyanyi
madah puji bagi segenap luka
luruh bersama kata

buang halusinasi sepenuh hati
dalam cinta
dentang setiap detak
jantung saling bersabung

maka luka luka dan lebam
madu bagi cinta yang samudera
dan cinta hanya jadi retorika
ketika angkara mengecupi jiwa

basuhlah luka dengan cinta
maka pagi selalu berdansa
seperti sepasang angsa
dan awan tanpa jelaga


Jogja, 8 April 2019

Tuan, Kami Sakit Kepala

Tuan,
kami saksikan buih berhamburan dari mulut tuan
berbalut wangi parfum dari pasar pinggiran
dan kami sakit kepala
oleh tuan berkata-kata di banyak media utama
raut tuan wayang rekaan

Tuan,
ucapan demi ucapan saling bertabrakan
kebenaran berguguran
telah tuan tikam dengan pembenaran
bahkan tuan kangkangi arti warna
hingga kami tak tahu lagi mana hitam dan mana putih
dan kami sakit kepala
sebab peristiwa bukan lagi fakta

Tuan,
kami telah saksikan beberapa waktu ini
tuan sedang gandrung bermain drama
mengarang naskah menebar gelisah
di panggung panggung kaca dan kertas
dan kami sakit kepala
sebab drama tuan menjadi cuka bagi luka


Jogja, 14 Juni 2019

Penantian

kembali malam menyapa
desaunya mengiris pada dinding ingatan
kusodorkan catatan diam
dari ruang ruang sepiku
mereka berjabat angan
aku tersisa dilanda debur
rindu terlalu lama menganggur

kembali malam menyapa
aku tak hendak terjaga
nanti saja di penggalah rasa
kita bersua
kutambah lagi catatan diam
di ruang sepi yang lebam


Jogja, 2018

Habis

Selimutkan saja kabut
pada hati yang kedinginan
dan mari kita berbaring telanjang
tak lagi mengais
tak lagi menepis
selimutkan saja kabut
karna kita tak lagi mampu
bertelut
habis...


11 Februari 2012

Halaman Belakang

di halaman belakang tlah tertanam
dalam yang tak lagi tumbuh
kuserahkan pada akar-akar pepohonan
menghisapnya
menjadi putik-putik
kembang
angin singgah
membawanya pergi


11 Februari 2011

Ya, Biarlah

Ya, biarlah kata-kata luruh
merepih pada alam
maka kusampaikan sapaku
pada embun esok hari
dan saga mendekapnya dalam kembara
sepanjang kaki langit
Ya, biarlah jemari pepohonan melambai
mengantar sayap-sayap mengepak


11 Februari 2011