pernah kucoba tulis rasa yang gelayut di ruasruas hati
tak bisa kutemui huruf untuk mengawali
maka kugumamkan pada angin
serupa kembang kusisipkan di hatimu yang dingin
pernah pula coba kugambar ronamu
tak juga kudapati titik awal yang satu
maka kubisikkan saja pada mimpi malam
biar terpatri sendiri di sluruh sadarku terdalam
pernah kau tanya tentang cinta
sungguh aku penuh di dada dan riuh di kepala
tetapi katakata sudah menyerah pada senyap
bahkan desahpun sudah jauh terlelap
duhai, tidakkah kau tahu
sesungguhnya cinta ini dirimu
yang tak pernah henti di dada meletup
walau hanya satu degup
Kaki Merapi, 3 Agustus 2012
Aku dan pergulatanku menyusupi celah-celah kehidupan yang membawaku dalam kembara yang tak mengenal jeda. Baru kumengerti bahwa sunyi adalah belati berkarat yang mampu membawa sekarat...
Kamis, 02 Agustus 2012
Rabu, 01 Agustus 2012
Lamunan
suara jengkerik bersautan
kuhitung satusatu
kelam mengejekku
kusambit dia dengan lenguh
berjatuhan buah gundah di dedaun lusuh
senyap memungut pendarnya
bergelincir dalam keringat sesah
satusatu butir rekah kurekat
tetapi asa digumul resah
malam tertatih
matahari enggan berpindah
waktu serupa siput
lelap dalam mimpi mentah
Kaki Merapi, 1 Agustus 2012
kuhitung satusatu
kelam mengejekku
kusambit dia dengan lenguh
berjatuhan buah gundah di dedaun lusuh
senyap memungut pendarnya
bergelincir dalam keringat sesah
satusatu butir rekah kurekat
tetapi asa digumul resah
malam tertatih
matahari enggan berpindah
waktu serupa siput
lelap dalam mimpi mentah
Kaki Merapi, 1 Agustus 2012
Sajak Untuk Zeby
sosokmu adalah peluru hidup menembusi rasa
dan kau mengerling
debar menggeletar
titiktitik pori muaikan hasrat
kala menggelinding denganmu
lekuk jalan menjadi gelinjang
liuk jalan menjadi geliat berdesah
dan memacumu
bak renjana gelegakkan darah
menatapmu dalam diam
geriap senyap pada hasrat terurai malam
maka biarlah belai mesra kita
lahirkan buah rindu tak berkesudahan
rasa melayang di awan
Kaki Merapi, 27 Juli 2012
Senin, 30 Juli 2012
Lelaki Berkawan Kabut
lelaki itu berkawan kabut
waktu kembali berjelaga
sementara buku jarinya mulai berbincang
dengan garisgaris waktu
hidup hanyalah satu berlimpah mata
melingkar, menekuk, melempang, menyudut
riung pada yang tak pernah sujud
dia tersenyum, entah pada siapa
bocahbocah telanjang bermain air, pasir, dan lumpur
tulangtulang mereka tengah berbincang dengan angin
apa adanya,
selalu begitu
selalu jujur
lelaki itu berkawan kabut
dan bocahbocah belum mengenal kerut
Kaki Merapi, 21 Juli 2012
waktu kembali berjelaga
sementara buku jarinya mulai berbincang
dengan garisgaris waktu
hidup hanyalah satu berlimpah mata
melingkar, menekuk, melempang, menyudut
riung pada yang tak pernah sujud
dia tersenyum, entah pada siapa
bocahbocah telanjang bermain air, pasir, dan lumpur
tulangtulang mereka tengah berbincang dengan angin
apa adanya,
selalu begitu
selalu jujur
lelaki itu berkawan kabut
dan bocahbocah belum mengenal kerut
Kaki Merapi, 21 Juli 2012
Katakata
aku tersedak pada kerling anakanak telanjang
gigi mereka mengilaukan matahari sejati
warna yang mulai tersaput kabut geriap
riuhnya katakata kuasa
lembayung masih berwarna sama
pun angin yang tercecap
tak berubah
tapi sakit tak lagi trasa
karena ambang tlah ditebas riuh kata
siapa yang mengayuh sampan di pagi buta
di tengah belantara gagap
dadadada penuh cinta
kata cinta senyap
tak perlu riuh kata
tatkala saling jiwa penuh rasa
Kaki Merapi, 20 Juli 2012
gigi mereka mengilaukan matahari sejati
warna yang mulai tersaput kabut geriap
riuhnya katakata kuasa
lembayung masih berwarna sama
pun angin yang tercecap
tak berubah
tapi sakit tak lagi trasa
karena ambang tlah ditebas riuh kata
siapa yang mengayuh sampan di pagi buta
di tengah belantara gagap
dadadada penuh cinta
kata cinta senyap
tak perlu riuh kata
tatkala saling jiwa penuh rasa
Kaki Merapi, 20 Juli 2012
gigil
gigil itu masih menusukiku
meski sudah kusruput secangkir senyummu
hangat
Kaki Merapi 16 juli 2012
meski sudah kusruput secangkir senyummu
hangat
Kaki Merapi 16 juli 2012
Langganan:
Postingan (Atom)
HUJAN PAGI
hujan pagi di musim kemarau dan bulir padi usai dituai aroma tanah basah dan kelepak burung sesayup daun yang kuyup menggurat rautmu di pel...
-
it's already late, my love the dusk is left behind you find no more songs of birds so soft let's set courses in the hallows of mi...
-
the morning comes and caresses your face and I hold your name along my days I swear to the sun of the love I slipped in your dream I di...
-
Baru saja terlempar dari balik jendela selembar tisu tergolek di tanah basah jelaga mata tlah terbuang secuil gelisah pada patahnya Gem...