Kamis, 24 Januari 2013

Bulan Rindu

bulan benderang pada malam
kabarkan rindu membiru di ruas relung
jemari lentik menggurat kata
pada ranum rasa
kekasih, bukalah hati
mari kita buat surga...

semaikan kecambah rindu dalam tanah basah
hujan musim semi menaburkan hara
untuk tumbuh suburnya kasih
lalu lahirlah anak-anak kata
hadirkan berisik bahagia
di rumah puisi
tanpa batas musim


Yogyakarta, 25 Januari 2013

*. bait kedua adalah gubahan atas komentar Kusnadi Arraihan
    sastrawan Medan