pada lelautan jejak berbintik kesah tak berkesudahan
ingin kukecupi rautmu dalam bara sesah
setiap letup pada didih merupa cermin
pepohonan meranggas oleh angkara
subur terpupuk kesumat
kupandangi jalanan panjang; liku mengumbar gelora
persetubuhan dunia lahirkan dosa
berbungkus doa dan mantra sia
langit tetap mencanda lautan
membukai hutan; menjulangkan gubuk-gubuk
dupa
dupa
arupadatu
persetubuhan alam lahirkan sunyi
gemericik air sungai mengetuk pintu surgawi
pada rautmu aku tenggelamkan seluruh yang sejati
Kaki Merapi, 29 Maret 2012
Aku dan pergulatanku menyusupi celah-celah kehidupan yang membawaku dalam kembara yang tak mengenal jeda. Baru kumengerti bahwa sunyi adalah belati berkarat yang mampu membawa sekarat...
Rabu, 28 Maret 2012
Bukan
kepedihan dan kegeraman terbalut lunglai yang luruh
dan kelam menjadi selimut tapak kaki
bukan kuasa manusia dunia meradang
bukan kuasa manusia dunia meriang
oleh malam
Kaki Merapi, 29 Maret 2012
dan kelam menjadi selimut tapak kaki
bukan kuasa manusia dunia meradang
bukan kuasa manusia dunia meriang
oleh malam
Kaki Merapi, 29 Maret 2012
Langganan:
Postingan (Atom)