Sabtu, 29 Juni 2019

Doa

yaa Allah, sujudku di legam malam
adalah bulir bulir sesak di hampar sajadah
berapa firman dan kasihMu sudah aku tikam
kujadikan guratan yang menyanyikan gelisah

yaa Rabbi, aku bermunajat dengan langkah kelu
sebab berat aku berpaling dari nikmat maksiat
maka waktu menyusupkan ribuan sembilu
dan doa doaku meregang sekarat

ijinkan aku di tengah puasaku menggambar
dengan tinta dahaga di kelindan nurani
agar terang benderang ampunanMu terhampar
dan sujutku bertalu tanpa henti
yaa Allah, lepaskan noda yang masih membekas
dan doa doa rinduku tak lagi bias


Yogyakarta, 12 Mei 2019

*dalam Antologi SKS "Dunia Tanpa Koma"

Aku Berpuasa

puasaku mendaki tebing
dan keringat melelehkan darah hitam
di jedanya jiwa terombang-ambing
doa doa melegam dalam
perjalanan dengan tikungan dosa
di curam tebing segala rupa

puasaku menunggang ombak laut
dan aku tercabik-cabik percik buih
debur menderaku segera bertelut
liuk tubuh gontai membasahkan perih
aku dihempas gemuruh agar mencair
sehingga tobatku tak lagi fakir

di puncak tebing dan di pantai harapan
aku berpuasa melebur sejarah beban


12 Mei 2019

Jumat, 28 Juni 2019

Pecundang

pecundang digerakkan dalang
mengangkang memberakkan borok bernanah di tanah rakyat
tahta bermahkota ulat dusta
menggerogoti harta bangsa

pesta para pecundang
adalah hura hura di atas luka jelata
menenggak darah negri
merencah nadi Pertiwi
banjir air mata akan menjelma riuh air bah
melangit dan menjadi hujan perih

kalian menantang angkara doa doa jelata
maka akan kalian jemput bara
menggulung nafas kalian
dan mencampakkan kalian
pada kematian yang nestapa

usai sudah pesta
berkelindan dusta dan sandiwara
para pecundang yang menang
bersalin rupa penuh jelaga
karena luka luka bangsa

Jogja, 29 Juni 2019

Luka Bangsa

ini negri berhujan serapah
sebab dikangkangi para bedebah
ini negri telah mereka tikam
dengan kolusi
lahirkan generasi tanpa hati
mereka bicara kejujuran
sambil membungkus kecurangan
dengan parfum wangi peradilan

tahta bermahkota dusta
luka bangsa semakin menganga

Jogja, 28 Juni 2019

Pesta Telah Usai

pesta telah usai
sisakan sengat aroma bangkai
piring pecah berantakan
sesak udara oleh nafas berangasan

pesta sudah berakhir
melenggang lagi si pandir
pat gulipat dengan konglomerat
lewat hutang yang makin mengikat

tertawa kalian
luka bak cendawan di musim hujan
menghiasi negri

Jogja, 28 Juni 2019