aku punguti malam dari hatimu
masih terserak banyak di situ
rupanya pagi ada yang membelenggu
dik, mari duduk di sini
jangan hiraukan lagi matahari
sebab panas kita lebih abadi
sudahlah, biarkan senja menyapa
kita bungkus saja kata kata
bukankah cinta itu bisu semata?
mari kita berkemas
sebentar lagi waktu ranggas
meski rindu tak mengenal batas
KM 27 November 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar