Ketika engkau hilang
ada geriap senantiasa menyapa tiap bulu tubuhku
hadirkan ribuan kaki semut menari tanpa irama
gesek dedaunan tiupkan nada asing
seolah dengking srigala di kesendirian kelam
Ketika engkau hilang
rinai hujan angsurkan setangkup kembang
yang mekar di musim lalu
alun ombak tawarkan setumpuk garam
untuk hiasan pada polos luka
dan biola di kejauhan sayatkan lengking nada
menguliti rasa
Ketika engkau hilang
angsapun berdansa dengan angin
yang bukan pasangan
dan layanglayang melambaikan tangan
tanpa benang
Kaki Merapi, 31 Januari 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar