Minggu, 08 Mei 2011

Sajak Sebuah Cermin


Sebuah cermin menggantung di dinding
tak ada keriput
tak pernah menua
dia simpan jutaan hidup ingatan

Jalanan berbatu
kadang mengoyak kaki
meski sudah bersepatu
Pepohonan meruntuhkan dedaunan
Sungai-sungai membawa sampah ke lautan
menjadi guratan pada sebilah cermin

Maka kuambil cerminku dan kutatap
dia tersenyum dan berkata, "Kau penuh keriput."


Kaki Merapi, 5 mei 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar