sesungguhnya aku malu
pada waktu yang tak henti mencumbuku
pada rinai angin yang tak lelah mengecupku
pada geletar rasa yang tak bosan mematuk jantungku
pada segala apa padaku
sebab aku telanjang
dalam belit semu baju
biar kupungut rerontok hatimu,
kutata kembali
kupajang di dinding mimpi
sesungguhnya aku malu
kepadamu
Jogja, 12 Juni 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar