pelan,
rinduku mengambang di jemari luka. pernah kau tawarkan basuh lewat
sendumu, dan itu menggegarkan geloraku. tak lagi sekedar riak, juga tak
cukup liuk, mematuk. tapi seperti katamu, jarak sudah cukup bicara. pagi
ini rerumput basah menangkap gelisah sebab semalam kerontang angin
bermain-main, dipagut bebatuan. kata-kata kita pun mengambang, rindu di
jemari luka.
Kaki Merapi, 26 Agustus 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar